REVIEW ASUS ROG STRIX Z490-E GAMING MOBO ‘WAH’ DENGAN FITUR MEWAH


Motherboard seri Strix dari ASUS yang dikhususkan untuk para para gamer enthusias hadir dengan chipset kelas atas Z490. Dimana motherboard ini punya segudang fitur untuk memaksimalkan anda dalam mentunning perfomanya agar semakin ciamik, salah satunya Asus menghadirkan fitur AI Overclocking. AI overclocking adalah fitur yang sangat memudahkan untuk kamu yang memang masih awam dalam dunia PC Gaming agar mampu memaksimalkan segala potensi hardware kita tanpa harus khawatir melakukan kesalahan dalam mensetting BIOS. Fitur ini memungkinkan kamu yang tidak mengerti cara menaikan frekuensi dari single core maupun all core menjadi mungkin untuk dijalankan tanpa harus mendalami ilmunya terlalu rumit. Pun begitu, kamu juga dapat meningkatkan performa RAM yang kamu miliki hingga clockspeed 4600 MHz untuk spesifikasi RAM yang punya kualitas IC tinggi.

Dukungan untuk prosesor Intel Generasi ke 10 adalah kemampuan umum yang ditawarkan oleh mobo ini, dengan memiliki 14+2 Power Stages akan menambah daya yang besar pada prosesor saat dilakukan Turbo Boost maupun Overclocking. Heatsink yang Tangguh tersemat guna mendinginkan VRM yang punya kemampuan sebesar itu saat overclocking CPU, selain itu terdapat serangkaian Armor yang tersemat untuk menutupi sekaligus meredam panas pada SSD M.2 NVME yang memang terkenal punya kecepatan tinggi sekaligus suhu yang tinggi pula.

Konektifitas terbilang sangat ciamik mengingat ASUS telah membenamkan teknologi Wifi 6 (802.11ax) dengan fitur AI networking yang mampu menstabilkan koneksi dan latensi saat kamu bermain game kompetitif kekinian seperti Fortnite, Apex Legends dan Valorant. Untuk konektifitas kabel terdapat juga Intel® 2.5 GB Ethernet yang dilengkapi dengan ASUS LANGuard untuk perlindungan jaringan yang mengintegrasikan teknologi signal-coupling canggih serta dibekali kapasitor premium anti-EMI untuk meningkatkan throughput dan memastikan koneksi yang lebih handal.

Pada sektor audio ASUS ROG STRIX Z490-E Gaming disematkan chip audio kelas atas yaitu SupremeFX S1220A yang dilengkapi dengan DTS® Sound serta Sonic Studio III untuk pengalaman mendengarkan musik maupun saat bermain game kompetitif yang mengharuskan kita mendengarkan arah tembakan maupun derap langkah kaki musuh secara presisi.

          Fitur pemanis tentu saja hadir pada mobo ini, dimana ada anggapan belum gaming bila setup tidak bling-bling. Terdapat RGB header dan ARGB Header Gen 2 yang akan semakin memudahkanmu dalam menvariasi dan mengontrol semua perangkat menyala-nyala secara selaras menggunakan software ASUS Aura Sync yang cukup mudah untuk digunakan.

Tentu segala kelebihan tidak hadir tanpa kekurangan, Intel Platform Generasi ke 10 saat ini belum mendukung fitur PCIe generasi ke 4, dimana kompetitornya telah lebih dulu menerapkan teknologi baru ini pada jajaran prosesornya maupun chipset yang menjadi jembatan pengontrol antara CPU dengan komponen lainnya. Sehingga kamu memiliki keterbatasan pada kecepatan kartu grafis maupun transfer data pada M.2 SSD hanya di PCIe gen 3. Semoga review singkat ini bermanfaat untuk kamu yang memang sedang mencari mobo dengan spesifikasi bagus serta look yang gaming banget. Mobo ini bias kamu dapetin dengan harga dikisran 5,3 juta tergantung dimana kamu membelinya, harga menandakan fitur yang dibawa, jadi sesuaikan aja dengan  kebutuhan maupun anggaran yang kamu miliki.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tempat Rekomendasi Buat Kamu yang Laptopnya Hang Kena Virus di Purwokerto

Tips Merawat Hardisk Agar Laptop Sehat dan Selalu Nyaman Digunakan